Surabaya sudah basah. Apa kota tempatmu merantau sudah? Kuharap belum. Sebab jika sudah, kuharap kau dalam kesehatan baik. Cuaca sedang tak menenetu. Kadang terik luar biasa, kadang dingin dan basah. Jaga kesehatan. Aku tidak bisa membuatkanmu sup ayam ekstra merica komplit dengan ceker beserta omelet kentang sebagai pengganti perkedel, lalu membelikan Angsle Biliton kesukaanmu.
Surat ini datang ditemani sebuah payung. Sengaja aku memilih yang kecil agar hanya muat untukmu seorang. Sengaja pula aku memilih yang transparan agar kau dapat memandang langit mendung lantas menitipkan pesan kepadanya. Jika hujan datang terlampau deras, rayakanlah dengan suka cita. Jika hujan datang rintik, lindungi kepalamu. Jangan sampai esok pusing datang dan akhirnya flu menyerang. Maka, bawalah selalu payung ini ke manapun kau pergi.
Tetap ingat, setelah sampai di kontrakan, langsung bilas seluruh tubuhmu dengan air. Air hangat atau tidak, tak jadi masalah. Aku tahu kau tak akan sempat ―bahkan malas― untuk merebus air.
Selain payung, juga ada sebotol vitamin C yang berisi 30 kapsul untuk sebulan. Minumlah setiap pagi selesai sarapan. Kau juga harus menjaga stamina. Ingat, aku tidak bisa membuatkanmu sup ayam ekstra merica komplit dengan ceker beserta omelet kentang sebagai pengganti perkedel, lalu membelikan Angsle Biliton kesukaanmu.
Aku tak akan menyuruhmu untuk mengatur pola istirahat, makan, dan olah raga. Selain karena kau tak suka diatur, kau lebih mahir mengatur gaya hidupmu daripada aku. Namun kau sering lalai perkara kecil seperti payung dan vitamin C.
Oh ya, tempo hari aku terjatuh dari sepeda motor. Terpleset lebih tepatnya. Jalanan licin, dan rodanya selip. Hati-hati ketika berkendara dengan kawan atau naik ojek. Ingatkan mereka untuk berkendara pelan-pelan saja. Kau selalu masih punya waktu yang banyak untuk tidak terlambat.
Jangan lupa juga untuk memakai alas kaki yang anti selip. Jatuh terpleset itu tak enak. Ototmu baru terasa nyeri keesokan harinya. Tak ada yang mengurut kakimu yang terkilir dengan minyak gondopuro dan membuatkanmu teh jahe dengan madu. Maka, selalu berhati-hatilah.
Kalau kekasihmu menanyakan perihal payung dan vitamin C, jawab saja dapat dari menang lotre. Ah, kekasihmu pasti tak tahu kalau kau suka dengan lotre. Apalagi taruhan. Apalagi taruhan dengan hidup.
Yang selalu menyayangimu.
Kakakmu.
No comments:
Post a Comment